Monday, July 27, 2009

Al-fatihah buat Yasmin Ahmad


Al-fatihah buat allahyarham Yasmin Ahmad. Satu kehilangan besar dalam dunia pengiklanan dan juga perfileman Malaysia. Sampai sekarang aku masih terkejut bila dapat tahu berita pemergian beliau dan terasa sangat. Jujur cakap ni kali pertama aku terasa sangat dengan pemergian orang seni. Mungkin sebab dia bawa pengaruh besar dalam hidup aku dan pengaruh besar untuk dunia seni kita. Pernah aku berharap dapat bertemu dia belajar something dari dia macam mana she got all da inspiration macam mana boleh ada idea yang sangat kreatif. Walaupun karyanya banyak kritikan aku tetap setia mengkagumi setiap karyanya kerna karyanya 1Malaysia.Semua karyanya mencerminkan Malaysia walaupun ada segelintir kita yang enggan mengaku melenting bila menonton karyanya.Semoga akan ada yang terus dapat berkarya sepertinya.Semoga akan ada yang terus dapat berinspirasi sepertinya.Semoga aku antaranya. Al-fatihah..amin



Sempat lagi aku 'kidnap' satu poem dari Azean Irdawaty untuk allahyarham Yasmin Ahmad:

She was an angel
God sent us
No, he lent us
To be a storyteller
Who spun stories of
Magic, joy and enchantment
Who we often lose sight of
Her fight was brief
Her leaving was a grief
Just like her movies
The end came too soon
But her wisdom remain
like words to a tune
That we will hold dear
Forever you will be near
I love you Yasmin
I will miss you always

Tuesday, July 21, 2009

panas

cam mau menghalau jha~
ok bha
*panas*

Sunday, July 12, 2009

prove it

in 5 months
i'll prove to you

i'm not the girl
u may think i am

u may not mention it
i may wrongly take ur words

but i'll prove it
in 5 months
once u come back
i am not the girl

u think i am
i am not
i'll prove it to you
be good
and don't u miss me

kembali menginjak tanah

semalam juga sama seperti malam sebelumnya dan juga yang sebelumnya. sudah berhari-hari rasanya. hembusan sang angin yang mendamaikan itu bertukar menjadi satu hembusan yang kurang menyelesakan. sudah berhari-hari tangisan mendayu itu peneman rasa ketidakselesaanku.

pendapat aku:cuma aku enggan terima hakikat angin itu masih menghembus pada hembusan yang sama saat semuanya enggan buat aku percaya saat semuanya buat aku terpelosok jatuh jauh dari dunia khayalan saat aku sedar dari bermimpi. ku fikir aku sudah pulang menginjak kakiku ke tanah rupanya telah jauh dibuai angin. lalu aku terjatuh. terngiang kata seorang teman:rasa jatuh itu perit. benar. tersangat perit.

aku fikir angin sudah berhenti menghembus hembusannya itu yang damai itu juga yang kurang menyelesakan itu. kerna aku sudah terlempar jauh ke bumi ini. benarkah?aku benar-benar sudah pulangkah? sedikit terkoyak aku. kasut merah itu terkoyak tapaknya.

tanpa aku sedar. akulah sikasut merah. sibodoh. sinaif. sigagal.

Thursday, July 9, 2009

pretty boys are bored

pretty boys are bored
they look pretty
but they are bored
lame excuses
stupid conversation
pretty boys are bored
oh darling
don't be a pretty boy
oh darling
stop acting
like a pretty boy
pretty boys are bored
they look pretty
more than you honey
but they are bored
pretty boys are bored
even they are pretty
they are bored
even they are pretty
they are bored
oh pretty boy


flickr.com

Tuesday, July 7, 2009

hujan petang

lewat petang itu hujan turun rintik beransur lebat. tergerak hatiku. ingin bermain hujan. angin lembut dingin menyapa tubuhku. menggamit segenap aku. pergi bermain hujan. yang sungguh dingin. menusuk tulang belulang melalui senipis2 kulitku.

lalu aku berlari. mendepa tanganku. mendongak wajah. memandang langit. merasai setiap rintik hujan. berharap hujan bawa pergi rasa sedih hatiku. mengalir pergi jauh dari tubuh kecilku.

dan saat hujan berhenti. aku masih basah. harus pulang segera.

langkah girang dan sayu

saat si kasut merah itu mahu melangkah girang melihat panorama indah yang pernah dibayangkan sang lavendar. langkahnya terhenti. terpaku seketika. sang angin melambai-lambai. meniup kembali kepulan putih. yang pernah jadi rindunya. wahai sang angin mengapa engkau hembus anginmu bawa kepulan putih itu kembali?

si kasut merah terpaku.terhenti.girang?tidak.sayu?ya.sang angin berkata kepulan putih ini bukan punyamu. si kasut merah terdiam.menidakkan.masakan tidak mengenal kepulan putih itu yang tercalit sedikit mendung kelabu. ya kepulan putih itu punya si kasut merah. namun sang angin enggan mengiyakan.katanya bukan milikmu dan tidak pernah milikmu.

langkah si kasut merah masih kaku. hatinya yang tadi girang menjadi redup.kelam.sirna. mungkin cuma mimpi.saat memandang kepulan putih itu mungkin mimpi.saat mendengar sinis bicara sang angin mungkin mimpi.

ingin bertanya.si kasut merah ingin bertanya.wahai sang fantasy.sayangkah kamu pada sang putera? prince kamu.pasti kamu dapat merasakan. sedetik hati ini luka.wahai sang fantasy bicaralah pada sang angin. khabarkan padanya tentang rasa sayang sebenar. saat semua membutakan mata menulikan telinga membisukan bicara.